Langsung ke konten utama

Postingan

Kedamaian tersembunyi di Cisadon

Dengan Jalur melewati Hutan Bambu, Kebun Kopi, Hutan Lebat, Perbukitan Hijau dan Jalan Setapak berbatu naik turun, Cisadon menyuguhkan panorama alam yang memukau serta udara pegunungan yang menyegarkan. Jauh dari hiruk-pikuk kota, desa ini menawarkan Ketenangan, Kehangatan dan Kedamaian. Saya menyadari sesuatu: Saya datang sendirian!!!!! tetapi saya tidak pernah benar-benar merasa kesepian. Di dalam keheningan hutan, saya menemukan kehadiran yang paling saya butuhkan: kehadiran diri saya sendiri yang utuh dan kuat. Langit masih berselimut embun pagi ketika saya melangkah sendirian di gerbang menuju Cisadon. Di mulai dari titik Peternakan milik Bapak Prabowo Subianto, Garuda Farm. untuk hiking setiap pengunjung dikenakan uang retribusi sebesar Rp 5000,-. Mulai dari gerbang pendakian jalan berbatu hampir di setiap titik. Lanjut lagi, setiap jalan memiliki tantangannya sendiri. Tanah Bebatuan, Tanah Becekkk, ada titik bekas longsor juga. Sinyal HP sudah tak terdeteksi saat memasuki k...
Postingan terbaru

Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI dalam Komitmen Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

  Komisi IV DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Reses Masa Sidang I Tahun 2025–2026 ke Perusahaan Umum BULOG yang berlokasi di Batubulan, Kabupaten Gianyar dalam rangka melakukan pengawasan serta memperkuat sistem logistik pangan nasional serta memastikan ketersediaan - kualitas Cadangan Beras Pemerintah (CBP) juga membahas strategi pengembangan infrastruktur penyimpanan pangan di daerah tersebut. Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi IV DPR Siti Hediati Hariyadi, yang akrab dikenal dengan nama Ibu Titiek Soeharto.  Ibu Titiek menyampaikan bahwa Komisi IV DPR RI mendorong para Kepala Daerah di seluruh Indonesia, termasuk Bali, agar dapat menyediakan dan menghibahkan lahan untuk pembangunan gudang baru serta infrastruktur pascapanen. Hal ini sejalan dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang telah memerintahkan BULOG untuk segera membangun 100 gudang baru di Kabupaten/Kota yang belum memiliki gudang penyimpanan pangan. “Kami menghimbau para Bupati dan Walikota s...

Warna, Rasa, dan Cerita — Berpadu di Pameran Negeri Elok 2025

  Pameran dengan tema "80 Tahun Keberagaman" ini diresmikan dua hari setelah  17 Agustus 2025, sebagai bagian dari peringatan 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia di Museum Nasional Indonesia, Jakarta. Pameran ini diinisiasi oleh Didit Hediprasetyo, dikurasi oleh Arsitek Andra Matin dan fotografer Davy Linggar, serta menampilkan karya dari beberapa fotografer ternama di Indonesia. Pameran ini mengusung delapan tema utama, yaitu masa lalu, wajah, lanskap, kuliner, fauna, arsitektur, budaya, dan film. Dengan tema-tema tersebut, pameran ini mengajak pengunjung untuk melihat kekayaan Indonesia dari berbagai sudut pandang yang berbeda. "Saya berterima kasih kepada Andra Matin dan Davy Linggar dan para seniman yang telah berkontribusi melalui karyanya di Negeri Elok 2025. Di sini, ada 1945 bambu runcing, instalasi karya Andra Matin dan kurasi foto dari beliau," kata Didit yang juga pendiri Didit Hediprasetyo Foundation. Didukung oleh Wonderful Indonesia, Indo...

Peluncuran Buku Salingka Benang Kehidupan Puan Puti Reno Sativa Sutan Aswar

  Peluncuran Buku Salingka Benang Kehidupan Puan Puti Reno Sativa Sutan Aswar yang di gelar pada Senin, 20 Oktober 2025 di Museum Nasional Medan Merdeka Barat, Jakarta. Tidak hanya sebuah peluncuran sebuah buku, namun juga merayakan sebuah perjalanan hidup yang penuh makna dan penuh perjuangan dari seorang Ibu Sativa Sutan Azwar atau biasa disebut dengan tante Atitje. Selain sebagai seorang ibu, sebagai simbol pelestarian kebudayaan dan simbol perjuangan dari seorang Perempuan. Sosok yang bukan sekadar menyimpan dan meneliti tenunan serta songket, tetapi juga turun gunung langsung untuk merawat dan melestarikannya. Peluncuran Buku Salingka Benang Kehidupan ini dihadiri beberapa tokoh penting nasional seperti Ketua Komisi IV DPR RI Ibu Titiek Soeharto selaku Ketua Himpunan Ratna Busana, Isteri Wakil Presiden RI ke 10 dan ke 12 Ibu Mufida Jusuf Kalla. turut hadir Ketua Yayasan Serumpun Bumi Melayu Ibu Nuning Wahyuniati, Didit Hediprasetyo, Ny. Nina Akbar Tanjung, Ny. Kartini Sj...

IRA PUSPITA DAN KETIDAKSENGAJAAN

  (foto milik pribadi) Iseng-iseng setel kaset pita bonusan. IRA PUSPITA. Jujur belum pernah denger sebelumnya nama itu. Pas didengerin dengan seksama, Ehhh ternyata bagus juga lagu-lagunya. Salah satunya berjudul Malam Pertama. Lirik dan musiknya simpel banget. Sambil mikir, Itu penjual kaset yang kasih bonusan apa gak rugi ya kasih kaset segini bagusnya. Akhirnya searching nama Ira Puspita awalnya muncul berita dan foto orang lain pas ganti dengan kata kunci ”Ira Puspita Penyanyi” baru muncul deh beberapa album dan lagu-lagunya. Gak banyak juga informasi tentang Ira Puspita. Hingga satu persatu cek komentar di youtube hasilnya juga sama. -Pada tahun 1977, Ira Puspita mengikuti   Festival Lagu dan Penyanyi Populer Tingkat Nasional dengan para Finalis Hetty Koes Endang (Juara 1), Melky Goeslaw/Diana Nasution, Ira Puspita, Dewi Yull, Margie Segers, Edy Lumataw dan Diah Iskandar -Pada tahun yang sama Ira Puspita menyanyikan lagu Goodbye To You yang disiarkan di Radio Austral...

Chicha: Menikah Dan Fokus Berkeluarga ( Chapter 2)

Kehidupan Rumah Tangganya jauh dari sorotan publik. Bebas Gosip. Dipersunting oleh Andi Indra Jakile,  yang dikenalnya lewat teman.  menjalani hubungan kurang lebih 10 tahun dan memutuskan untuk menikah pada 24 Oktober 1998. Dianugerahi 2 anak yaitu Andi Rahmat Aqil Kesuma Jakile dan Andi Kinaya Putri Jakile yang kini beranjak dewasa dan tengah menempuh pendidikan di luar negeri. Chicha mengatakan sangat mensyukuri apa yang didapatkannya dalam hidup ini. Apalagi, katanya, Allah masih memberikan umur yang panjang sehingga ada kesempatan untuk berbuat amal kebaikan. Ia pun selalu berdoa agar anak-anak dan keluarganya dari hari ke hari diberi keselamatan. ''Bila ada apa-apa, saya akan pasrahkan semua kepada Allah,'' ujarnya. (dikutip dari artikel online). Semua hanya rahmat Allah. Sebagai pribadi saya juga ingin sukses. Saya ingin juga mengabdikan diri, supaya dapat menikmati kebahagian hidup. Soal materi bagi saya ternyata tidak ada apa-apanya. Toh,...

Chicha Si Fenomenal (Chapter 1)

Menyebut nama Chicha tak lepas dari peranannya sebagai pionir penyanyi cilik di taun 70an. Sejujurnya saya juga tidak hapal betul dengan lagunya selain Helli yang menceritakan tentang anjing peliharaannya. Namun kali ini sosoknya menggelitik hati saya untuk berceloteh tentang Chicha Koeswoyo. Memiliki nama lengkap Mirza Riadiani Koeswoyo dikenal dengan Chicha Koeswoyo. Penyanyi kelahiran Jakarta,  1 Mei 1968. Salah satu penerus dari dinasti Koeswoyo. Anak pertama dari tiga bersaudara terlahir dari orang tua Nomo Koeswoyo dan Fatimah Francis Loen Seorang Chicha Koeswoyo kembali saya ingat sekitar 2 taun terakhir. Pertama: saya liat postingan Instagram sahabatnya. Ria Irawan. yang tengah berkumpul dengan mantan penyanyi cilik lainnya. Dan yang kedua dalam acara yang diselenggarakan di TVRI bersama keluarga Koeswoyo lainnya. Terbesit di hati saya " oh Chicha sekarang begini???,,, Penampilannya masih sama seperti waktu kecil. simple."  Beberapa bulan kemudian, k...