KESATU Waktu menunjukkan pukul 02.00 dari layar handphone. Tidak biasanya merasa lapar di pagi buta begini. Di ujung jalan sana masih buka minimarket setidaknya ada yang bisa mengganjal perutku sebelum sampai rumah. Aku bergegas memasuki minimarket, ku ambil 2 cup mie berukuran sedang dan kopi langsung ku seduh di tempat. Menunggu mie nya matang, ku duduk diantara kursi-kursi kosong yang berjejer manis diluar. sambil buku catatan kerja ku bolak balik untuk melihat apakah ada jadwal kerja besok. Sialan!!!! Aroma harum mie itu menggangguku!!!!! Tanpa pikir panjang mie-mie itu ku santap dengan lahap meski belum matang betul. "Lagi nunggu seseorang mas???" Seorang wanita berparas cantik menyapaku dengan senyum manis yang tersungging dari bibirnya yang merah. "Ahh enggak" jawabku. Tiba tiba wanita itu langsung duduk di sampingku tanpa diminta. Rupanya tidak hanya cantik tapi dia wangi. Wangi sekali. Rambutnya yang ikal sebahu dibiarkannya melambai lambai ke ar
mood dan sinyal baguslah yang mendorong sepotong cerita ini ke permukaan. berawal dari secarik kertas putih yang ternoda oleh goresan tinta hitam